Langsung ke konten utama

galery

Cara Melukis 3 Dimensi

Teknik Dasar membuat 3 Dimensi Baik teman-teman yang pertama-tama gua kasi liat vidionya dulu ya:   Sumber ( Youtube ) Teknik dasar  atau Langkah pertama membuat gambar 3 dimensi. Gimana udah di tonton belum? Apa temen-temen pengen bisa kaya gitu? Baik di sini gua akan ajari kalian caranya, di simak aja ya  Yang pertama-tama yang kalian harus mengerti 3 teknik, gua sih menamainya dengan 3 mata yaitu mata burung, mata kucing mata kita. Baik disini gua jelasin satu persatu. 1. Mata kucing  Teknik ini banyak digunakan oleh seniman tiga dimensi, yaitu dengan menggabungkan tiga titik. Yang di mana 3 titik tersebut berada pada sisi kiri, sisi kanan dan di atas  Contohnya ; Jadi fungsinya untuk menentukan arah atau dari sudut mana kita akan melihatnya, dan itu tergantung pada titik yang di atasnya. Baik disini saya akan jelaskan lebih detail lagi mengenai cara mengaplikasikannya. Yang pertama yang harus dilakukan adalah membuat garis titik agar nanti berguna sebagai...

Distemper Canine pada anjing

 Distemper Canine, atau disebut juga Canine Distemper, adalah penyakit yang sangat menular dan serius pada anjing. Penyakit ini disebabkan oleh virus distemper yang termasuk dalam keluarga virus Paramyxoviridae. Distemper Canine dapat memengaruhi berbagai sistem dalam tubuh anjing dan berpotensi fatal. Berikut informasi lebih lanjut tentang Distemper Canine:


### Gejala Distemper Canine:


1. **Demam**: Anjing yang terinfeksi distemper sering mengalami demam.


2. **Muntah dan Diare**: Muntah dan diare dapat terjadi dan berkontribusi pada dehidrasi.


3. **Sekresi Mata dan Hidung**: Anjing mungkin mengalami sekresi berlebih dari mata dan hidung.


4. **Batuk dan Bersin**: Infeksi saluran pernapasan atas dapat menyebabkan batuk dan bersin.


5. **Kehilangan Nafsu Makan**: Anjing yang terinfeksi distemper seringkali kehilangan nafsu makan.


6. **Lesu dan Lethargy**: Anjing mungkin tampak lemah dan lethargic.


7. **Pilek dan Demam Mata**: Distemper dapat menyebabkan pilek dan peradangan pada mata.


8. **Pembengkakan Kelenjar Getah Bening**: Kelenjar getah bening pada leher anjing dapat membengkak.


9. **Gangguan Neurologis**: Pada tahap selanjutnya, distemper dapat memengaruhi sistem saraf anjing dan menyebabkan gejala seperti kejang, kelumpuhan, dan kegelisahan.


### Penyebab Distemper Canine:


Virus distemper menyebar melalui kontak langsung dengan cairan tubuh anjing yang terinfeksi, seperti air liur, lendir hidung, atau feses. Penularan dapat terjadi melalui bersin, batuk, menjilat, atau kontak dengan benda yang terkontaminasi.


### Pengobatan Distemper Canine:


Tidak ada obat yang dapat menyembuhkan distemper, dan perawatan bersifat suportif. Ini meliputi perawatan terhadap gejala seperti cairan intravena untuk mengatasi dehidrasi, obat-obatan untuk muntah, dan dukungan nutrisi.


### Pencegahan Distemper Canine:


Pencegahan adalah kunci dalam menghindari distemper:


1. **Vaksinasi**: Vaksinasi rutin adalah metode utama pencegahan. Anjing harus divaksinasi sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan oleh dokter hewan.


2. **Hindari Kontak dengan Anjing Terinfeksi**: Hindari kontak anjing dengan hewan yang dicurigai terinfeksi distemper.


3. **Kebersihan Lingkungan**: Pastikan lingkungan anjing Anda bersih dan terbebas dari kontaminasi.


4. **Karantina**: Anjing yang terinfeksi atau dicurigai terinfeksi harus diisolasi untuk mencegah penularan.


Distemper Canine adalah penyakit serius yang dapat berakibat fatal. Vaksinasi adalah cara utama untuk melindungi anjing Anda dari distemper. Jika Anda mencurigai anjing Anda terinfeksi distemper, segera hubungi dokter hewan untuk diagnosis dan perawatan yang tepat.


Itulah mengenai penyakit Distemper Canine pada anjing semoga bermanfaa.

Terimakasi

Komentar

Postingan Populer