Tupai Kerdil (Tupaia glis)

 Tupai Kerdil (Tupaia glis) adalah salah satu spesies tupai yang cukup umum di wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Berikut adalah beberapa informasi penting tentang Tupai Kerdil:

1. **Tampilan Fisik**: Tupai Kerdil memiliki tubuh yang kecil dengan panjang sekitar 15 hingga 20 sentimeter, ditambah ekor yang panjangnya sekitar 15 hingga 20 sentimeter lagi. Bulu mereka cenderung berwarna cokelat dengan garis-garis hitam di punggung. Ekornya biasanya berwarna cerah atau cokelat muda. Tupai Kerdil memiliki mata besar dan tajam serta telinga yang relatif besar.

2. **Makanan**: Tupai Kerdil adalah hewan omnivora, yang berarti mereka makan berbagai jenis makanan. Diet mereka mencakup serangga, buah-buahan, nektar, bunga, dan dalam beberapa kasus, reptil kecil atau burung kecil. Makanan utama mereka biasanya tergantung pada ketersediaan di lingkungan mereka.

3. **Habitat**: Tupai Kerdil cenderung hidup di hutan hujan, hutan pegunungan, dan area perkebunan dengan vegetasi yang cukup. Mereka sering ditemukan di pohon-pohon dan tajuk hutan, dan mampu bergerak cepat melalui pepohonan.

4. **Aktivitas**: Tupai Kerdil adalah hewan yang aktif pada siang hari, dan mereka dapat bergerak dengan lincah dari pohon ke pohon dalam pencarian makanan.

5. **Reproduksi**: Tupai Kerdil biasanya hidup secara soliter atau dalam pasangan. Mereka tidak membentuk kelompok sosial yang besar. Reproduksi terjadi sepanjang tahun, dan betina biasanya melahirkan 2-3 anak dalam setiap kelahiran.

Tupai Kerdil adalah hewan yang penting dalam ekosistem hutan karena mereka membantu menyebarkan benih tanaman ketika mereka memakan buah-buahan. Meskipun mereka umumnya tidak terancam punah, perusakan habitat hutan dan perburuan ilegal dapat mengancam populasi mereka. Tupai Kerdil adalah contoh salah satu spesies tupai yang hidup di wilayah Indonesia dan berkontribusi pada keanekaragaman hayati di kawasan tersebut.

Itu saja mengenai tupai kerdil, semoga bermanfaat.

Terimakasi